Senin, 24 Januari 2011

Jika Anda Bingung

Jika Anda Bingung


Dapatkan eBook Gratis: "Menuju Zona Sukses" Hanya Dengan Mendaftarkan Email Anda.
Masukan Email Anda, terus KLIK Daftar
bingungSering orang mengatakan “Saya bingung” terlalu banyak pilihan. Banyak partai, bingung mau milih yang mana. Banyak peluang bisnis, bingung mau fokus yang mana. Banyak strategi bisnis, bingung mau menerapkan yang mana.
Anda pernah mengalaminya? Atau bahkan sedang mengalaminya?
Jika jawaban ya, artinya ada sesuatu yang perlu dibenahi dalam pemikiran Anda. Informasi yang banyak juga diterima oleh orang-orang sukses, tetapi mereka mampu memilih yang terbaik. Kenapa? Karena mereka memiliki kualitas pemikiran tertentu. Apa kualitas pemikiran tersebut?

Membuka Pintu Sukses Yang Tertutup

Membuka Pintu Sukses Yang Tertutup


Dapatkan eBook Gratis: "Menuju Zona Sukses" Hanya Dengan Mendaftarkan Email Anda.
Masukan Email Anda, terus KLIK Daftar
pintu suksesDari pengalaman saya, baik saat memberikan konsultasi atau pelatihan, pencapaian rendah seseorang biasanya disebabkan karena mereka menutup pintu sukses sendiri. Saya sendiri mengalaminya. Banyak hal yang tidak saya lakukan atau tidak saya dapatkan dimasa lalu sebab saya menutup diri untuk mendapatkan atau melakukan hal tersebut. Sekali saya membukanya, maka saya mendapatkan banyak hal yang sebelumnya seperti tidak bisa saya raih.
Apakah semua hal sudah saya capai? Tentu saja tidak. Saya masih harus terus menerus membuka dan memperlebar pintu sukses saya. Tidak ada orang yang sudah membuka semua pintu suksesnya.
Bagaimana dengan Anda? Anda sudah berhasil membuka berbagai pintu sukses. Buktinya adalah apa yang Anda lakukan dan miliki saat ini. Anda bisa mendapatkan lebih banyak lagi, jika kita mau membuka pintu sukses lebih banyak lagi.

Kenapa Pintu Sukses Tidak Terbuka?

Pertama karena Anda mengira tidak ada sukses dibalik pintu itu. Ini yang disebut dengan apriori. Termasuk saat ada ide atau peluang bisnis yang bagus, tetapi karena kita apriori terhadap peluang tersebut, Anda tidak membukanya. Dan, Anda kehilangan peluang itu.
Salah satu penyebab apriori adalah generalisir. Sayangnya banyak orang yang lebih suka mengeneralisir kejelekan daripada kebaikan. Saya sering mendapatkan email yang mengira Zona Sukses adalah money game. Aneh memang. Mungkin karena saat mereka pertama kali mengenal internet, mereka langsung tergiur money game. Kemudian mereka mengira bahwa website lain pun sama seperti money game.
Apa akibatnya? Karena dia mengira semua web itu menawarkan money game, maka dia akan banyak kehilangan peluang mendapatkan manfaat dari berbagai informasi, pelayanan, dan produk yang diberikan oleh berbagai website. Sepertinya ini contoh extrim, namun pada kenyataannya benar-benar terjadi. Tentu saja ini hanya salah satu contoh saja, masih banyak kasus-kasus lainnya.
Bagaimana agar terhindar dari sikap apriori? Seringkali, sikap ini muncul dari orang malas. Dia malas mencari tahu lebih jauh dan dia malas untuk berpikir. Jadi, supaya Anda tidak menjadi orang yang apriori, caranya mudah, hilangkan rasa malas untuk mencari tahu dan berpikir. Bahkan, hilangkah rasa malas untuk mencoba. Malas dan apriori memang pasangan yang ideal.
Alasan kedua mengapa pintu sukses tidak terbuka, karena Anda merasa tidak sanggup membukanya. Anda merasa bahwa pintu sukses itu bukan untuk Anda, tetapi hanya untuk orang lain. Sebab Anda merasa tidak bisa, tidak sanggup, atau merasa tidak berhak. Kenapa terjadi? Penyebabnya ialah karena Anda merasa rendah diri. Semakin rendah diri, semakin banyak pintu yang tetap tertutup untuk Anda. Sebaliknya, semakin Anda percaya diri, akan semakin banyak pintu sukses yang terbuka. Jadi, agar lebih banyak pintu sukses yang terbuka, maka tingkatkan kepercayaan diri Anda.

Bukalah Pintu Sukses Lebih Banyak Lagi

Percayalah, Anda sudah mampu membuka pintu sukses. Buktinya ada pada diri Anda saat ini. Apa yang Anda lakukan dan apa yang Anda miliki saat ini adalah bukti nyata seberapa banyak pintu sukses yang sudah Anda buka. Syukuri itu.
Jika Anda ingin menambah lagi, maka Anda harus mau membuka lebih banyak pintu sukses dengan dua cara ini:
  1. Miliki kemauan untuk mencari tahu, berpikir, dan mencoba peluang-peluang atau ide baru. Baik dalam karir maupun bisnis. Artinya Anda jangan malas untuk mencari tahu.
  2. Tingkatkan kepercayaan diri Anda. Semakin tinggi percaya diri Anda, akan semakin banyak pintu sukses yang terbuka.
Apakah hanya dua cara ini? Tentu saja tidak. Namun, yang lebih penting ialah bukan bertanya apa saja yang bisa membuka pintu sukses itu, tetapi apakah Anda sudah melakukan kedua cara diatas?
Mulailah membuka pintu sukses Anda sekarang juga.

pintu sukses

Rahmat Mr. Power

Trainer, Speaker, dan Author motivasi, pengembangan diri, dan bisnis. Membangkitkan motivasi, menghancurkan belenggu, dan membungkam alasan dengan metode Touching (menyentuh hati).
Klik Disini Untuk Melihat Pilihan Training Selengkapnya!
Powered by CTA Plugin
Bangkitkan motivasi Anda sekarang juga. Klik disini jika mau cara tercepat.

Cara Mencapai Tujuan

Cara Mencapai Tujuan



cara mencapai tujuanCara mencapai tujuan sama pentingnya dengan menetapkan tujuan. Pada artikel-artikel sebelumnya, saya sering menulis tentang bagaimana pentingnya memiliki tujuan yang SMART. Namun, setelah kita memiliki tujuan, kita harus bertindak untuk mencapai tujuan tersebut. Jika tidak, maka penetapan tujuan yang sudah kita lakukan akan percuma.
Dari sekian banyak orang yang menetapkan tujuan kemudian bertindak mencapai tujuan tersebut, hanya segelintir orang saja yang berhasil. Bagaimana dengan Anda? Mungkin, Anda berkata, “Ada yang berhasil dan ada yang tidak.”
Artikel pada kali ini akan saya jelaskan bagaimana cara mencapai tujuan agar persentasi keberhasilannya lebih besar dibandingkan sebelumnya.

Kunci Utama Cara Mencapai Tujuan: Jangan Berhenti

Memiliki tujuan adalah sama dengan memiliki arah. Jika Anda sudah memiliki arah yang benar dan Anda terus bergerak menuju arah tersebut, maka lambat laun Anda akan mencapai tujuan tersebut. Yang penting, Anda tidak berhenti ditengah jalan.
Untuk mencapai tujuan, apalagi jika Anda memiliki tujuan yang besar, akan memakan waktu yang lama. Perlu kesabaran dan ketekunan dalam mencapai tujuan tersebut. Saat Anda tidak sabar kemudian berhenti, maka itu adalah cara pasti untuk gagal. Selama Anda tidak berhenti, maka Anda akan semakin mendekati tujuan Anda.
Yang dimaksud berhenti bukanlah diam sama sekali. Bisa saja Anda tetap bergerak tetapi menuju arah yang berbeda, maka itu artinya Anda berhenti mencapai tujuan semula. Analoginya saat dari Bandung Anda memiliki tujuan untuk pergi ke Jakarta, tetapi di perjalanan Anda membelokan mobil ke Karawang, artinya Anda sudah tidak lagi pergi ke ke Jakarta.

Bagaimana Agar Tidak Berhenti?

Ada tiga penyebab seseorang berhenti mencapai tujuan. Yang pertama sudah kehilangan energi. Sama seperti mobil, akan berhenti jika kehabisan bahan bakar. Untuk itu Anda harus mengisi kembali bahan bakar, bahkan sebelum habis harus diisi kembali. Begitu juga dalam perjalanan menuju tujuan hidup Anda, saat terasa energi Anda mulai menurun, Anda harus mengisi kembali dengan segera. Energi itu adalah motivasi. Anda harus terus menerus membangkitkan motivasi agar tidak berhenti.
Yang kedua adalah kehilangan arah. Seorang pelaut akan berlayar menuju arah yang salah jika nahkodanya kehilangan arah. Artinya dia akan gagal mencapai tujuannya. Untuk itu, seorang nahkoda harus menjaga agar dia terus mengetahui arah. Bisa dengan melihat bintang, kompas, dan jaman sekarang sudah menggunakan GPS. Jika tidak, maka kapal bisa menuju kemana saja.
Begitu juga dengan diri kita, saat kita kehilangan arah, maka kita akan gagal mencapai tujuan. Kita bisa kehilangan arah jika kita kehilangan fokus atau ada yang membuyarkan fokus kita. Seorang pemanah, tidak akan bisa membidik sasarannya dengan tepat seperti pada gambar diatas, jika fokus atau konsentrasinya terganggu. Fokus menjadi sangat penting untuk mencapai tujuan.
Fokus itu adalah Anda terus melihat tujuan atau target, kemudian berusaha membidikkan anak panah menuju target tersebut dan melepaskan anak panah. Begitu juga dalam mencapai tujuan kehidupan, kita harus terus “melihat” tujuan kita agar kita bisa mengarahkan semua pikiran dan tindakan kita ke arah tujuan tersebut.
Apa yang yang dimaksud dengan “melihat”? Padahal tujuannya belum kita capai? Ada banyak cara untuk melihat tujuan tersebut:
  • Anda bisa melihat tulisan yang berisi tujuan Anda.
  • Anda bisa melihat gambar tentang tujuan Anda.
  • Anda bisa melihat tujuan dalam imajinasi Anda.
Sederhana. Apakah akan berhasil? Tentu saja. Jika Anda tidak melakukan minimal salah satu dari kegiatan melihat diatas, maka bisa jadi Anda lupa dengan tujuan dan melakukan tindakan yang tidak mengarah ke tujuan Anda. Akhirnya Anda gagal mencapai tujuan, setidaknya menjadi lebih lambat.
Dan penyebab yang ketiga ialah saat Anda tidak tahu lagi harus melangkah ke mana. Misalnya dalam kegelapan. Apa yang harus dilakukan? Sederhana, carilah cahaya. Habis gelap terbitlah terang jika Anda menyalakan lampu. Banyak orang, saat dia bingung dia hanya mengeluh dan berhenti. Namun, jika Anda ingin sukses, maka carilah cahaya agar Anda menemukan jalan untuk Anda lalui. Belajarlah, bertanyalah, dan membacalah. Penerang itu tiada lain adalah ilmu.
Mudah-mudahan, setelah Anda membaca artikel ini, akan lebih banyak tujuan yang bisa Anda capai. Sekarang Anda sudah tahu, setidaknya diingatkan kembali, bagaimana cara mencapai tujuan.

cara mencapai tujuan

Rahmat Mr. Power

Trainer, Speaker, dan Author motivasi, pengembangan diri, dan bisnis. Membangkitkan motivasi, menghancurkan belenggu, dan membungkam alasan dengan metode Touching (menyentuh hati).
Klik Disini Untuk Melihat Pilihan Training Selengkapnya!
Powered by CTA Plugin
Jika Anda Adalah Orang Yang Ingin Berubah menjadi percaya diri dalam 21 hari, sehingga lebih banyak peluang yang bisa Anda raih... klik disini